Sapa Alumni Daring: Kuliah di Luar Negeri, Kenapa Tidak?

Ikatan Alumni Sastra Inggris (IKASI) Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Brawijaya (UB) melakukan wawancara daring sesi ketiga melalui Live Streaming akun Instagram @ikasiub pada Sabtu (1/8/2020), pukul 20.00 WIB.

Acara dipandu oleh Amalia Izdiana, mahasiswa Program Studi (Prodi) Sastra Inggris dengan Dimas Iqbal Romadhon sebagai narasumber. Dimas sendiri merupakan alumni Prodi Sastra Inggris yang melanjutkan studinya ke University of Washington, di Amerika serikat.

Dimas menceritakan bagaimana ia memulai perjalanannya dengan menghubungi beberapa profesor dari universitas di luar negeri hingga pada akhirnya diundang oleh seorang profesor di Seattle untuk melakukan riset bersama.

Dengan usaha dan kerja keras, ia berhasil mendapatkan gelar magister jurusan International Studies di University of Washington. Saat ini ia sedang sibuk mengajar di univeritas yang sama, untuk jurusan Medical of Anthropology and Global Health setelah sebelumnya mengambil gelar doktor untuk jurusan tersebut.

Selain itu, Dimas memberikan pendapatnya mengenai kuliah di luar negeri, dia menekankan kita sebagai penimba ilmu harus yakin dan berani. Ada dua cara bagi mahasiswa untuk bisa melanjutkan studi ke luar negeri, yaitu dengan mengikuti pendaftaran sesuai ketentuan yang ada atau dengan cara menghubungi dosen secara langsung, seperti yang ia lakukan sebelumnya.

“Profesor akan sangat senang dengan pribadi yang berani, apalagi kalau kita ajak riset bersama,” ujar Dimas.

Sebelum acara selesai, Dimas sempat memberikan pendapatnya mengenai tantangan selama hidup di Amerika serikat yang multikultural. Ia juga menceritakan pengalamannya yang paling berkesan selama ia kuliah di FIB UB, bagaimana ia meraih banyak prestasi, serta kedekatannya dengan beberapa dosen di Prodi Sastra Inggris FIB UB.
(FIB)

(POSTED ON AUGUST 3, 2020)